VIVAnews - Smartfren pasang kuda-kuda untuk menempel ketat Samsung dalam hal penjualan ponsel di Tanah Air.
Mengutip
laporan lembaga riset IDC, per kuartal ketiga tahun ini, Smartfren
mengklaim kinerja penjulan handset Andromax Smartfren berhasil menembus
penjualan BlackBerry dan menggeser vendor Kanada itu dari posisi kedua.
Hal
itu dikatakan Sukoco Purwokardjono, Division Head Product Development
Smartfren, Selasa 24 Desember 2013, dalam acara Media Briefing di
Menteng, Jakarta Pusat.
"Penjualan ponsel kami sudah melampaui
BlackBerry. Meski masih tipis, tapi triwulan terakhir, jaraknya bisa
semakin lebar. Nah, akhir tahun 2014 kami akan tempel Samsung," kata
Sukoco.
Ia mengungkapkan, per triwulan ketiga, jumlah penjualan
ponsel Smartfren selisih 9.000 unit dibandingkan penjualan perangkat
BlackBerry. "Triwulan terakhir mungkin bisa melebihi 600 ribuan,"
ujarnya.
Namun, Smartfren sadar diri bahwa untuk menggeser
Samsung bukanlah perkara mudah. Sebab segmen pasar ponsel kedua
perusahaan berbeda.
Kisaran harga ponsel Smartfren Andromax yang
termahal hanya berkisar Rp2,3 jutaan atau menyasar segmen mid-end,
sementara Samsung juga menyasar segmen high end selain mid-low end.
"Kami akan mendominasi segmen ponsel menengah dan ponsel low-end," kata dia optimis.
Menurut
Sukoco, target itu tak terlalu muluk, pasalnya kinerja penjualan
Andromax di pasaran terbilang cukup berhasil, menembus satu juta unit.
Untuk
itu, pihaknya menargetkan akan meraih 20-25 persen dari total pangsa
ponsel Android pada tahun 2014 yang mencapai 65 persen.
Guna menunjang penjualan perangkat, Smartfren juga tetap menerima 3-5 mitra produsen perangkat, seperti HiSense dan Huawei.
Sumber : http://teknologi.news.viva.co.id/news/read/468762-geser-blackberry--smartfren-kini--teror--samsung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar